Tepat sore ini. Aku mendengar kabar ada satu lagi kawan SDku yg telah menghadapNya. Usianya bru saja 21 tahun
februari lalu. Aku tak dpt berkata-kata. Hal yg slalu aku ingat darinya bahwa sejak kecil ia telah mendapatka cobaan hidup yang lebih berat dibanding teman geman sebayanya. Namun dibalik kisah hidupnya yang tak seberuntung teman sebayanya, dia dikenal dgn sosok yg humoris, selalu tersenyum, dan aktif. Entahlah. Masih tak percaya bahwa setelah kehilangan abi teman sdku kemudian intan teman smpku kini aku harus menyadari lagi dani teman sdku telah berpulang. Banyal orang yg turut mendoakanmu dan. Smoga dikehidupan km yg baru kamu jauh lbh bahagia ya...
Usia. Tak akan pernah ada yg tau kapan nyawa kita akan diambil olehnya. Kapan kita akan terkahir kali melihat senyum orang tua kita. Kapan kita akan terakhir kali tertawa bersma teman teman teman kita. Dan... aku jadi berpikir. apakah nanti saat aku meninggal akan ada banyak orang yg berdoa untukku ? yg akan mengenangku?
entahlah. Yg aku rasakan saat ini betapa susah nya jd orang baik. Betapa banyak terjangnya menghindari utk tdk menyakiti org lain. Ya Alloh. kapanpun Engkau ambil aku, beri aku kesempatan untuk membenahi diri lebih dulu 😔😔😔
Tidak ada komentar:
Posting Komentar